1.2.b. Pendahuluan - Modul 1.2
https://www.youtube.com/watch?v=CVKaeLp1OEw
Surat
dari Instruktur
1.2.a.2. Pendahuluan - Modul 1.2
· Pendidikan adalah tempat persemaian segala benih-benih
kebudayaan yang hidup dalam masyarakat kebangsaan. Dengan maksud agar segala
unsur peradaban dan kebudayaan tadi dapat tumbuh dengan sebaik-baiknya.Dan
dapat kita teruskan kepada anak cucu kita yang akan datang.
~ Ki Hajar Dewantara
Selamat datang Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak!
Selamat datang dalam Modul “Nilai-nilai dan peran guru penggerak”.
Modul ini akan mengeksplorasi mengapa dan bagaimana nilai-nilai dan peran
seorang Guru Penggerak mampu menumbuhkan sekolah dan ekosistem pendidikan agar
berpihak pada murid. Mengapa demikian? Dunia kini sudah semakin tanpa batas,
teknologi telah berhasil menghilangkan jarak. Pertukaran budaya baik yang
positif maupun negatif kini menjadi sukar terawasi dan tanpa filter.
Filter tersebut diharapkan dapat ditumbuhkan sejak dini dalam
setiap diri manusia Indonesia agar budayanya tidak tergerus oleh budaya lain
yang lebih agresif melakukan penetrasi. Oleh karena itu, sebagai pendidik, kita
dituntut untuk berpikir kembali mengenai makna dan tujuan pendidikan kita.
Dalam kaitannya dengan Standar Nasional Pendidikan, modul ini berusaha
menempatkan Profil Pelajar Pancasila sebagai acuan utama standar kompetensi
lulusan, karenanya harus dijadikan pedoman dan dihidupi oleh para pendidik,
khususnya Guru Penggerak di Indonesia.
Kita semua mengalami fenomena pandemi COVID-19 sejak permulaan
tahun 2020. Secara fisik sekolah dan kelas diadakan dari jauh, namun sebetulnya
jika dipikirkan ternyata kelas-kelas ini justru mendekat dan masuk ke
rumah-rumah murid kita di masa pandemi ini. Pandemi membukakan mata kita bahwa
guru punya peran yang besar dalam proses belajar murid-muridnya, sekaligus
mengungkapkan bahwa orangtua pun punya peran yang tak terelakkan dalam
pendidikan anak-anaknya di rumah. Hal itu membuat kita kembali percaya bahwa
gotong-royong dalam pendidikan adalah hal yang tidak bisa ditawar lagi.
Dari pengalaman tersebut, kita disadarkan kembali bahwa pendidikan
adalah suatu hal yang sifatnya individual sekaligus komunal yang tak
terpisahkan. Murid di kelas-kelas kita adalah bagian dari sebuah komunitas di
rumah, di masyarakat, dan di lingkungan. Mempertimbangkan kesalingterhubungan
dan kerumitan tersebut, maka sebagai pendidik mau tidak mau kita harus menilik
kembali apakah nilai-nilai diri kita telah selaras dengan tuntutan zaman dan
alam yang seperti itu.
Dengan maksud itulah maka dalam modul ini Bapak/Ibu diajak masuk
ke dalam dan menelusuri diri sendiri sebagai manusia sekaligus pendidik,
kemudian mengakui bahwa Anda sekalian adalah pribadi-pribadi istimewa yang
unik. Modul ini mengajak Bapak/Ibu menyadari bahwa nilai-nilai yang perlu
diyakini seorang pendidik itu dipengaruhi oleh interaksi antara cara kerja
pikiran serta emosi sebagai aspek intrinsik dengan aspek ekstrinsik dalam suatu
lingkungan pembelajaran. Bapak/Ibu pun akan mengeksplorasi dan berkolaborasi
untuk merencanakan perubahan nyata pada lingkungan masing-masing. Diharapkan,
setelah mengalami dan berproses sepanjang materi ini, Bapak/Ibu sekalian dapat
menemukan jati dirinya sebagai Guru Penggerak.
Selamat belajar!
Aditya Dharma, S.Si, M.B.A.
Capaian
yang Diharapkan
1.2.a.2. Pendahuluan - Modul 1.2
· Modul ini diharapkan berkontribusi untuk mencapai
kompetensi lulusan sebagai berikut:
1.
Guru Penggerak memahami peran dan alasan menjadi pemimpin
pembelajaran.
2.
Guru Penggerak, melalui refleksi diri yang terdokumentasi, mampu
secara reguler mengidentifikasi kebutuhan peningkatan kompetensi dan kematangan
diri demi mendukung pembelajaran murid.
3.
Guru Penggerak secara aktif menetapkan tujuan, membuat rencana,
dan menentukan cara untuk mencapainya dalam meningkatkan kompetensi dan
kematangan
Capaian
Pembelajaran Umum
1.2.a.2. Pendahuluan - Modul 1.2
· Secara umum, profil kompetensi yang ingin dicapai dari
modul ini adalah Calon Guru Penggerak mampu:
o menumbuh-kembangkan Profil
Pelajar Pancasila, nilai-nilai dan peran Guru Penggerak (GP) dalam dirinya
sehingga mampu menumbuh-kembangkan Profil Pelajar Pancasila dalam diri
murid-murid.
Capaian
Pembelajaran Khusus
1.2.a.2. Pendahuluan - Modul 1.2
· Setelah menyelesaikan modul ini, peserta diharapkan dapat
menjadi guru penggerak yang mampu:
o memahami bahwa manusia
memiliki daya untuk memilih (choice
theory)
o memahami pentingnya
menumbuhkan motivasi intrinsik
o memahami bagaimana otak
triune, kebutuhan dasar manusia, dan perkembangan psikososial mempengaruhi
bagaimana nilai-nilai tumbuh dalam diri seseorang
o memahami bagaimana
nilai-nilai Guru Penggerak dapat menguatkan peran Guru Penggerak dalam
membawakan perubahan pada ekosistem sekolah
o mengadopsi kebiasaan
reflektif sebagai Guru Penggerak
Alur
Merdeka
1.2.a.2. Pendahuluan - Modul 1.2
· Mulai dari Diri -
1JP
1.
CGP melakukan kegiatan Trapesium
Usia dan refleksinya.
2.
CGP menyatakan
nilai dan peran Guru Penggerak menurut mereka sendiri.
Eksplorasi Konsep - 6JP
1.
Belajar mandiri: CGP mengakses konsep materi yang terbagi dalam 3 bagian:
Belajar mandiri: CGP mengakses konsep materi yang terbagi dalam 3 bagian:
A. Bagaimana
manusia tergerak: Kerja Otak (Triune-brain, Berpikir Cepat-Lambat), Kebutuhan
genetis (5 Kebutuhan Dasar Manusia), Tahap Tumbuh Kembang Anak (Psikososial)
B. Bagaimana
manusia bergerak: Memahami Teori Pilihan, Motivasi Intrinsik Menuju Profil
Pelajar Pancasila, Nilai Guru Penggerak dan Model refleksi,
C. Bagaimana
menggerakkan manusia: Berpikir strategis dan menguatkan lingkaran pengaruh,
Diagram identitas gunung es, Peran Guru Penggerak dan 4 kategori kompetensi
pemimpin di lingkungan sekolah,
2.
Forum Diskusi Tertulis: cerita tentang SATU nilai GP yang telah
membantu melayani murid dan daftar kegiatan sebagai contoh penerapan peran GP
yang dipahami saat ini.
Ruang Kolaborasi - 6JP
1.
CGP dalam kelompok membuat
karya poster/peta pikiran/powerpoint/video tentang
rancangan SATU kegiatan sebagai upaya mengkolaborasikan kekuatan nilai yang
telah dimiliki tiap rekan dalam kelompok (3 JP).
2.
CGP dalam kelompok mempresentasikan
karya poster/peta pikiran/powerpoint/video tentang
rancangan SATU kegiatan sebagai upaya mengkolaborasikan kekuatan nilai yang
telah dimiliki tiap rekan dalam kelompok (2 JP).
3.
CGP membuat
refleksi mengapresiasi peran SATU rekan sekelompok (1 JP).
Demonstrasi Kontekstual -
3JP
CGP membuat gambaran
diri sebagai Guru Penggerak di masa depan dalam bentuk
tulisan naratif/poster/peta pikiran/powerpoint/video/audio sederhana.
Elaborasi Pemahaman - 2JP
1.
CGP membuat
pertanyaan bermakna untuk menguatkan pemahamannya atas
Modul 1.2
2.
CGP berdialog
virtual dengan Instruktur
Koneksi Antar Materi - 2JP
CGP membuat
kaitan antara materi Modul 1.2. Nilai & Peran Guru Penggerak serta Modul 1.1. Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara menggunakan
model refleksi 4P dalam bentuk
tulisan-naratif/poster/peta-pikiran/powerpoint/video/audio sederhana.
Aksi Nyata - 0 JP
CGP menjalankan
pengembangan DIRI yang sederhana, konkret dan rutin serta
dapat dilakukan sendiri dari sekarang (berangkat dari “Penerapan ke depan” pada
Refleksi 4P yang telah dibuat di tahap Koneksi Antarmateri).
Komentar
Posting Komentar